Sabtu, 31 Januari 2009

Yahudi dalam Perspekftif Al Qur'an (www.sabili.co.iod

Yahudi dalam Prespektif Al-Quran
ImageYahudi adalah agama samawi (yang berdasarkan wahyu dari Allah), agama ini ada sekitar 2000 tahun sebelaum agama Islam turun. Kitab sucinya adalah At-Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa As. Ada beberapa pendapat mengenai asal kata yahudi,

diantaranya yang paling mendekati kebenaran adalah bahwa kata yahûd diambil dari kata hâda yahûdu yang berarti raja’a yarji’u (kembali), makna ini dikuatkan dengan Al-Quran, Surat Al A’raf, ayat 156, Innâ hudnâ ilaîk, artinya sesunggguhnya aku (Musa) telah kembali kepadamu. Ayat ini menjelaskan bahwa kedatangan Nabi Musa As kepada kaumnya untuk memngembalikan mereka ke jalan yang benar.

Ada beberapa nama lain untuk kaum Yahudi, diantaranya : Bani Israîl, al ‘ibriyyûn/al’ibrâniyyûn, Qoûm Musa (pengikut Musa As), Ahlul Kitab. Nama-nama inilah yang sering dipakai oleh Al-Quran untuk meyebut mereka, seperti dalam surat Al Baqarah, ayat 43, 67, 83, 120, surat Al Mâidah, ayat 51,surat Ali ‘imran, ayat 64, surat Al A’râf ayat 156.

Pada awalnya mereka pengikut Nabi Musa As, mereka menjadi pengikut yang baik, karena mengikuti ajaran-ajaran yang disampaikan oleh Nabi Musa As. Namun, setelah Nabi Musa meninggal mereka banyak melakukan tahrîf/mengubah isi At-Taurat dan banyak melakukan pelanggaran pada ajaran-ajaran mereka.

Al-Quran adalah kitab petunjuk bagi manusia untuk menuju jalan yang benar. Keadaan manusia akan selamanya gelap ketika tidak diterangi dengan cahaya Al-Quran. Seperti halnya orang yang berada dalam suatu ruangan tanpa disinari oleh cahaya apapun, maka ia tidak akan melihat benda apapun yang berada di sekitarnya.

Begitu juga kehidupan yang kita jalani akan bisa tersesat, jika tanpa mendapatkan hidayah Al-Quran. Kitab suci Al-Quran banyak menjelaskan karakteristik orang-orang Yahudi, seperti dalam aspek akidah, ubudiyah dan juga sosial.

Pelanggaran Yahudi dalam Akidah

Penulis akan mengawali perihal pelanggaran kaum Yahudi pada aspek akidah, mereka banyak menyelewengkan ajaran yang telah mereka dapatkan dari Nabi Musa as. Dalam Al-Quran, surat al-Taubah, 30. Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putera Allah" dan orang-orang Nasrani berkata: "Al Masih itu putera Allah." Demikianlah itu ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru perkataan orang-orang kafir yang terdahulu.

Dilaknati Allah mereka , bagaimana mereka sampai berpaling? . Dari ayat ini nampak jelas bahwa orang-orang Yahudi telah menghina Allah, karena telah menyamakan Allah dengan makhluk-Nya. Padahal Allah SWT tidak beranak dan juga tidak diberanakkan, (QS 112:3).

Dalam tafsir Al Marâghi dijelaskan bahwa ‘Uzair adalah seorang pendeta (kâhin) Yahudi, ia hidup sekitar 457 SM. Menurut kepercayaan orang-orang Yahudi ‘Uzair adalah orang yang telah mengumpulkan kembali wahyu-wahyu Allah di kitab At Taurat yang sudah hilang sebelum masa Nabi Sulaiman As. Sehingga segala sumber yang yang dijadikan rujukan utama adalah yang berasal dari ‘Uzair, karena menurut kaum Yahudi waktu itu ‘Uzair adalah satu-satunya sosok yang paling diagungkan, maka sebagian mereka akhirnya menisbatkan ‘uzair sebagai anak Allah.

Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa penyelewengan dalam masalah akidah merupakan tindakan yang sangat sesat, karena sekitar 1/3 dari kandungan Al-Quran menjelaskan tentang akidah/kepercayaan atas semua rukun iman yang harus diyakini oleh setiap manusia.

Dalam ayat lain Allah juga menjelaskan bahwa orang-orang Yahudi juga berburuk sangka dan mencela Allah (QS 5:64) Orang-orang Yahudi berkata: "Tangan Allah terbelenggu", sebenarnya tangan merekalah yang dibelenggu dan merekalah yang dila'nat disebabkan apa yang telah mereka katakan itu. (Tidak demikian), tetapi kedua-dua tangan Allah terbuka; Dia menafkahkan sebagaimana Dia kehendaki.

Dan Al Quran yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu sungguh-sungguh akan menambah kedurhakaan dan kekafiran bagi kebanyakan di antara mereka. Dan Kami telah timbulkan permusuhan dan kebencian di antara mereka sampai hari kiamat. Setiap mereka menyalakan api peperangan Allah memadamkannya dan mereka berbuat kerusakan dimuka bumi dan Allah tidak menyukai orang-orang yang membuat kerusakan.

Dalam Ayat ini semakin jelas bahwa orang-orang Yahudi telah menghina Allah, mereka mengatakan bahwa tangan (kekuasaan) Allah telah terbelenggu (dari kebaikan), mereka menganggap Allah bakhil. Sungguh sangat keji dan sombong sifat mereka yang berani menghina Allah. Padahal tangan mereka yang sebenarnya terbelenggu dari kebaikan dan lebih menyukai kebakhilan. Mereka tidak bersyukur kepada Allah atas segala nikmat yang telah diberikan kepada mereka, tetapi justru selalu kufur nikmat. Orang-orang yang demikian yang telah diancam oleh Allah dengan siksaan yang sangat pedih.

Al-Quran sering menggunakan sebutan Ahlul Kitab untuk kaum Yahudi, dan yang dimaksud Ahlul Kitab juga termasuk orang-orang Nasrani, jadi Ahlul Kitab adalah sebutan untuk orang-orang Yahudi dan Nasrani. Di antara beberapa surat dalam Al-Quran yang banyak menjelaskan tentang hal-hal yang berkaitan dengan kaum Yahudi adalah QS. Al Baqarah, Ali ‘imran, Al Maidah.
Keburukan Yahudi dalam Aspek Sosial

Ada satu topik yang diangkat dalam QS 3:75, Di antara Ahli kitab ada orang yang jika kamu mempercayakan kepadanya harta yang banyak, dikembalikannya kepadamu; dan di antara mereka ada orang yang jika kamu mempercayakan kepadanya satu dinar, tidak dikembalikannya kepadamu kecuali jika kamu selalu menagihnya. Yang demikian itu lantaran mereka mengatakan: "tidak ada dosa bagi kami terhadap orang-orang ummi.

Mereka berkata dusta terhadap Allah, padahal mereka mengetahui. Allah telah menjelaskan sikap mereka yang sulit untuk bisa dipercaya, sebagaimana sifat orang munafik yang suka berbohong, khianat, dan ingkar janji. Selain itu mereka juga suka meremehkan kaum lain, seperti sikap Yahudi kepada bagsa Arab, pendapat ini diambil dari penafsiran yang menjelaskan maksud kata alummiyyîn adalah orang-orang arab.

Dari Ayat ini kita bisa mengambil pelajaran yang sangat berarti yaitu untuk lebih berhati-hati dalam bermuamalah dengan mereka baik yang bersifat politik atau hubungan sosiala lainnya, agar kita bisa selamat dari tipu daya mereka.

Sudah menjadi sifat manusia untuk berbuat semena-mena, karena merasa paling hebat dan kuat, serta sombong. Begitu juga yang telah dilakukan kaum Yahudi, mereka suka membuat kerusakan di muka bumi dengan melakukan perang dan sejenisnya. Mari kita kembali bertadabbur pada akhir ayat (QS 5:64), Allah menjelaskan bahwa orang-orang Yahudi akan selalu berbuat kerusakan di muka bumi, dalam ayat ini digunakan fi’il mudlari’ pada kata yas’auna, dalam ilmu balaghah penggunaan kalimat yang berbentuk mudlari’ memiliki arti istimrâr (terus menerus/berkelanjutan).

Orang-orang Yahudi termasuk golongan yang suka membangkang perintah Allah. Apalagi terhadap ajakan kebaikan dari sesama manusia, pasti mereka lebih berani untuk menolak.

Sekarang kita bisa melihat dengan mata kepala kita sendiri atas sikap mereka yang sudah tidak manusiawi. Dengan berdalih membela diri, mereka tanpa merasa berdosa telah membunuh lebih dari 800 orang dan telah melukai lebih dari 3000 warga sipil yang tak berdosa.

Resolusi PBB untuk gencatan senjata telah mereka abaikan, demonstrasi dari jutaaan manusia di seluruh penjuru dunia juga tidak didengarkan. Sungguh hati dan mata serta telinga mereka telah terkunci oleh kekufuran, sehingga mereka tak pernah menerima kebenaran walau mereka sebenarnya sering tahu bahwa mereka bersalah. Semakin jelas sifat munafik mereka, yaitu mereka suka melakukan kerusakan dimuka bumi, tetapi mereka tidak mengakui kelakuan mereka dan selalu berdalih bahwa yang dilakukannya adalah kebaikan.

Sikap Keras Yahudi pada Umat Islam

Ketika kita kembali mengingat sejarah orang-orang Yahudi yang suka membantah ajakan Nabi Muhammad Saw menuju jalan yang benar, maka kita bisa melihat betapa angkuh dan keras hati mereka. Kebencian mereka terhadap Islam tak akan pernah surut sampai kapan pun.

Mereka tak akan pernah rela kepada umat Islam, sampai umat Islam mau mengikuti hawa nafsu mereka. Memang musuh Islam banyak (tak hanya Yahudi), bahkan orang yang beragama Islam yang munafik kepada agama Islam bisa menjadi musuh Islam juga. Namun, rasa permusuhan yang ada dalam hati para Yahudi lebih keras dan sadis dibanding dengan musuh-musuh yang lain.

Dalam QS 5:82, Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang paling dekat persahabatannya dengan orang-orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya kami ini orang Nasrani." Yang demikian itu disebabkan karena di antara mereka itu (orang-orang Nasrani) terdapat pendeta-pendeta dan rahib-rahib, (juga) karena sesungguhnya mereka tidak menymbongkan diri.

Dalam Tafsir Al Alûsi dijelaskan bahwa orang-orang Yahudi disifati oleh Allah sebagai asyaddannâs, karena kufur mereka yang sudah sangat berlebihan, serta kebiasaan mereka berbohong dan mengikuti hawa nafsu.

Bahkan dikatakan juga bahwa dalam pandangan mereka wajib memerangi orang-orang yang kontroversi dengan keinginan mereka. Selain orang Yahudi juga orang-orang musyrik yang menjadi musuh yang sangat keras bagi umat Islam. Namun, dalam ayat ini orang-orang Yahudi lebih didahulukan (disebut terlebih dahulu) dari pada orang-orang musyrik, kenapa? Masih menurut Al Imam Al Alûsi dalam tafsirnya, orang-orang Yahudi disebut terlebih dahulu karena kebiasaan mereka yang lebih suka memusuhi dulu/mencari masalah, dalam pendapat lain dikatakan karena sifat kejelekannya lebih banyak dari pada yang lain.

Kita semua sekarang juga bisa melihat fakta kebencian mereka terhadap orang-orang Islam yang ada di Gaza, walaupun perang yang sedang berlangsung bukan atas nama agama, tetapi secara otomatis umat Islam sedunia merasa ikut diperangi, karena melihat saudar-saudara mereka seagama telah dibantai di Gaza. Bertahun-tahun Yahudi Israel menjajah, mengusir dan menyiksa rakyat Palestina.

Berbagai macam kecaman telah mereka dapatkan dari mayoritas manusia di seluruh penjuru dunia, Ratusan ribu orang berdemonstrasi di negara-negara Eropa, puluhan ribu orang berdemonstrasi di negara-negara Arab dan Asia Tenggara untuk mengecam agresi militer Israel yang sangat didukung AS, tetapi mereka justru semakin gila meluncurkan serangan-serangan ke pemukiman warga Gaza.

Yahudi Israel benar-benar telah melanggar HAM, mereka juga telah melakukan kejahatan perang dengan menghancurkan tempat-tempat ibadah, sekolahan, kantor-kantor media massa, membunuh anak-anak serta membantai warga sipil.

Israel dan Amerika menuduh Hamas adalah kelompok teroris yang harus dihancurkan, padahal Israel dan AS yang sebenarnya lebih pantas disebut Terosis. Banyak fakta-fakta yang kuat yang bisa dijadikan penguat atas hal ini, seperti pembunuhan ratusan ribu orang di Irak atas tuduhan senjata pemusnah masal/nuklir yang akhirnya tak bisa dibuktikan oleh George W. Bush, begitu juga pembantaian oleh tentara-tentara Israel kepada warga sipil di Gaza, Palestina. Sungguh sikap mereka sangat keji dan tidak manusiawi.

Kita masih belum tahu sampai kapan mereka akan menghentikan kebiadaban mereka, apakah menunggu siksaan Allah yang akan segera datang untuk balasan bagi orang-orang yang dzalim seperti mereka? semoga saja mereka cepat mendapatkan siksaan dari Allah. Doa dan dukungan kami akan selalu menemani saudara-saudara kita yang berada di Palestina, semoga mereka mendapatkan pertolongan yang mulia dan kemenangan yang agung dari Allah ‘azza wajallâ, âmîn. Wallahu a’lam.(Syhdt/sbl)

FUUI Ungkap Dua Club Aliran Zionis Di Bandung

FUUI Ungkap Dua Club Aliran Zionis Di Bandung
Oleh : Redaksi 01 Feb 2009 - 4:32 am 


Langkah wajib melumpuhkan jaringan Zionis di Indonesia

BANDUNG, Ketua Forum Ulama Ummat Indonesia (FUUI) Athian Ali mengungkapkan, dua club berkedok kemanusian di Kota Bandung memasok perjuangan Israel. Untuk itu, pihaknya mengeluarkan tiga maklumat yang mendesak dibubarkannya klub tersebut. "Kedua kaki tangannya Zionis itu ialah Rotary Club dan Lions Club. Keduanya ada di Bandung dan induknya ialah Fremasonry dengan dalangnya Zionis Israel," ungkap Athian Ali saat jumpa pers di Sekretariat FUUI Bandung, Sabtu (31/1/09). 

Awalnya, pihaknya pernah mendapat laporan dari Kejaksaan terkait aktifitas menyimpang dari kedua club tersebut. "Pada tahun 2001 kejaksaan sudah memberitahu saya, tapi saya belum yakin. Setelah diselidiki, ternyata dana yang dihimpunnya dikirimkan ke Amerika dan dilanjutkan untuk mendanai Zionis Israel," jelasnya.  

Tiga maklumat yang dikeluarkan itu adalah, mendesak Presiden RI untuk mencabut Kepres RI Nomor 69 Tahun 2000 yang mencabut Kepres RI Nomor 264 Tahun 1962 dan memberlakukan kembali Kepres RI no 264 tahun 1962. "Karena Kepres tersebut berisi melarang Rotary Club diIndonesia," jelas Athian.

Maklumat kedua, mengingatkan umat Islam akan fatwa para Ulama Mekkah dan Komisi Fatwa Al-Azhar mengenai haramnya bergabung dengan Rotary Club dan Lions Club serta kafirnya seseorang yang dengan sadar menjadi anggota Rotary Club dan yang bersangkutan mengetahui tujuan yang sebenarnya. 

"Ketiga mengimbau umat Islam yang kini bergabung dengan gerakan Freemasonry atau salah satu jaringannya agar segera menanggalkan keanggotaannya," tegas Athian

Sementara itu, saat wartawan hendak mengkonfirmasi ke Rotary Club Bandung di Gedung Fakultas ITENAS Jalan P.H.H. Mustofa, Bandung, tidak ada seorang pun. 

"Semuanya libur kalau hari sabtu," ungkap salah seorang satpam Itenas yang enggan disebutkan namanya. Ketika ditanya apakah dirinya mengenal salah seorang pengurus. Dia mengaku tidak mengetahui, tetapi sesekali memang ada beberapa orang disekretariat tersebut. (okz)



Langkah wajib untuk melumpuhkan jaringan Zionis di Indonesia
Waspadai Rotary Club, Bagian dari Firqoh Yahudi!!!

http://fuui.wordpress.com

Rotary adalah sebuah organisasi mantel Free Masonry yang sepenuhnya dikendalikan Yahudi internasional. Organisasi ini lebih populer dengan sebutan Rotary Club, dari kata-kata in rotation, sebuah ungkapan yang dibarengi dengan pertemuan-pertemuan utama bagi para anggota club yang dilaksanakan di kantor-kantor mereka secara bergilir.Sejarah Berdiri dan Tokoh-tokohnya.

Paul Harris, seorang tokoh advokat, pertama kali mendirikan Rotary Club di Chicago pada tahun 1905. Tiga tahun kemudian, Shirley Barry bergabung ke dalam club ini dan memperluas gerakannya dengan cepat. Ia kemudian menjadi sekretaris club dan kemudian mengundurkan diri dari club ini pada tahun 1942. Paul Haris meninggal tahun 1947 setelah gerakannya berkembang ke 80 negara dan mempunyai 6800 club serta 327.000 anggota.

Pusat gerakan ini kemudian pindah ke Dublin, Irlandia pada tahun 1911 atas jasa seorang aktivis yang bernama Mr. Moore. Ia pernah mempersoalkan komisi dari setiap anggota baru organisasi ini yang tersebar di Inggris.

Pada tahun 1921 Rotary Club berdiri di Madrid, tetapi kemudian dibekukan dan dilarang melakukan aktivitas di seluruh Spanyol.

Pada tahun 1921 Rotary Club berdiri di Palestina. Ketika itu negara masih menjadi impian zionis. Ia merupakan salah satu cabang Rotary yang paling lama berdiri di kawasan negara-negara Arab. Tahun 30-an berdiri cabang-cabang Rotary di Aljazair dan Maroko di bawah perlindungan penjajahan Prancis. Di Tripoli Barat terdapat cabang Rotary. Anggota Dewan administrasinya antara lain John Robinson dan Von Krieg.

Jacob Barzef adalah ketua Rotary Club Israel pada tahun 1974. Pada tanggal 14 Maret 1973 ia bertolak menuju ke kota Taormina di Sisilia untuk menghadiri sebuah konferensi yang diselenggarakan Rotary Club Italia. Dalam konferensi itu, ia menyatakan akan terjadinya sebuah konferensi Arab-Israel. Sebab, di dalam konferensi itu telah hadir delegasi berbagai negara Arab dan delegasi Israel.

Pembicara pertama dalam konferensi itu ialah Mukhtar Aziz, utusan Rotary Club Tunisia. Kemudian, disusul dengan utusan Israel, Jacob Barzef, seorang Yahudi militan.

Pemikiran dan Doktrin-doktrinnya
Agama tidak dijadikan standar dalam pemilihan anggota atau dalam hubungan sesama anggota; juga tidak dipermasalahkan tentang kewarganegaraan seseorang.

Rotary Club mencekoki anggotanya agar mengikuti agama yang diakui atas dasar persamaan sesuai urutan abjad, seperti Budha, Islam, Yahudi, Masehi, dan seterusnya. Dalam urutan terakhir tersebut, Taoisme, sebuah keyakinan orang-orang Tiong Hoa yang muncul pada abad ke-6 SM, meyakini bahwa kebahagiaan dapat terpenuhi dengan tercapainya kebutuhan insting manusia dan kemudahan hubungan sosial dan politik sesama manusia.

Menurut mereka, amal kebaikan harus dilaksanakan karena menunggu balasan materi atau nonmateri. Ini jelas bertentangan dengan konsep agama yang mengaitkan pekerjaan suka rela dengan pahala berlipat ganda di sisi Allah.

Mereka mengadakan pertemuan mingguan. Setiap anggota harus hadir 60% dalam setahun. Keanggotaan tidak terbuka untuk semua orang. Orang yang berminat menjadi anggota harus menunggu undangan club untuk bergabung dengannya sesuai dengan prinsip selektivitas. Klasifikasi keanggotaan didasarkan pada pekerjaan pokok yang mencakup 77 macam jenis pekerjaan. Para pekerja (buruh) tidak dibenarkan menjadi anggota. Club hanya memilih orang yang memiliki status sosial tinggi. Tingkat usia anggota sangat diperhatikan. Mereka bekerja menghidupkan organisasi dengan cara merekrut kaum laki-laki berusia produktif.

Dalam setiap club, harus ada seorang wakil dari setiap profesi. Aturan ini sering dijadikan kesempatan untuk mengangkat anggota yang disukai dan menyingkirkan yang tidak disukai. Dalam Dewan Administrasi Club, harus ada satu atau dua orang ketua club lama sebagai pewaris langsung rahasia Rotary sejak Paul Harris.

Charles Marden yang pernah menjadi anggota Rotary selama tiga tahun, telah melakukan studi terhadap organisasi ini. Kemudian, ia mengemukakan beberapa data berikut. Setiap 421 orang anggota Rotary Club, 159 orang di antaranya mempunyai keterikatan kuat dengan Freemasonry. Loyalitas mereka terhadap Freemasonry melebihi clubnya. Dalam beberapa hal keanggotaan Rotary hanya terbatas untuk orang-orang Freemasonry, seperti di Edinburgh Inggris pada tahun 1921.

Dalam sebuah perkumpulan yang disebut Nan’s di Perancis disebutkan, “Jika orang-orang Freemasonry membentuk organisasi yang bekerja sama dengan golongan lain, urusan organisasi tidak boleh berada di tangan orang lain. Personil organisasinya harus dipegang orang-orang Freemasonry dan harus berjalan sesuai dengan prinsip Freemasonry.”

Ketika Freemasonry mengalami penyusutan, justru Rotary mendapat dukungan sangat besar dan aktivitasnya semakin kuat. Hal ini karena orang-orang Freemasonry mengalihkan segala aktifitasnya kepada club Rotary sampai tekanan-tekanan terhadap mereka hilang dan kondisinya kembali seperti semula.

Rotary didirikan 1905, yaitu tahun-tahun menjelang aktifnya Freemasonry di Amerika. Di antara programnya ialah diselenggarakan kunjungan antar club. Di beberapa kota dibentuk Dewan Pimpinan Club sebagai koordinator antarclub. Untuk menjadi anggota atau simpatisan Rotary maupun Freemasonry, seseorang harus menunggu panggilan dari pengurus club.

Ada beberapa club yang ide dan caranya sangat mirip Rotary, yaitu Lions, Kiwany, Exchange, The Round Table, Pulpen, dan B’Nai B’Rith. Bentuk dan aktivitas club-club ini hampir sama dengan Rotary, begitu juga tujuannya. Kendati dalam beberapa hal terdapat perbedaan, tetapi hal itu hanyalah untuk memperbanyak cara penyebaran ide dan penyedotan pendukung.

Akar Pemikiran dan Sifat Idiologinya
Dalam soal agama dan tanah air serta keteguhannya memegang prinsip selektivitas, Rotary Club mempunyai persamaan besar dengan Freemasonry. Keduanya memiliki pemahaman yang sama tentang nilai dan semangat yang membentuk jiwa seseorang, seperti ide egaliti, fraterniti, semangat humanisme, dan kerjasama internasional. Ini adalah semangat yang sangat berbahaya yang diarahkan untuk mengikis karakteristik bangsa-bangsa dan menguburkan segala bentuk loyalitas, sehingga pribadi-pribadi akan kehilangan identitas dan harga diri serta hidup dalam kebimbangan. Akibatnya, tak ada lagi kekuatan yang dominan, kecuali orang-orang Yahudi yang terus-menerus berambisi mendominasi dunia.

Rotary dan club-club yang sejenis dengannya bekerja aktif sesuai rencana Yahudi di bawah naungan dominasi Freemasonry serta orang-orang yang berperan aktif dalam Yahudi internasional, baik secara teoretis maupun secara praktis. Organisasi ini sepenuhnya untuk kepentingan Yahudi.

Dalam kepemimpinan, antara Rotary dan Freemasonry tidak sama. Ketua dan pimpinan Freemasonry tetap misterius. Sebaliknya, mungkin saja Rotary dapat ditelusuri asal-usulnya, baik pendiri maupun para terasnya. Untuk mendirikan cabang Rotary (di mana saja) tidak boleh sembarangan, kecuali dengan pengukuhan dari pucuk pimpinan internasional dan di bawah pengawasan kantor lama.

Dalam rangka kemudahan hubungan dengan berbagai sekte dan golongan, Rotary berpura-pura membatasi aktivitasnya dalam masalah-masalah sosial dan kultural demi kemanusiaan. Cara pencapaian sasarannya melalui pertemuan-pertemuan berkala, seminar, ceramah yang mengarah pada upaya mendekatkan antaragama dan menghapus segala perbedaan keagamaan. Ini mirip dengan ceramahnya para pendudung teologi inklusive, seperti yang digemar-gemborkan kelompok jaringan Islam Liberal.

Motivasi Rotary yang sebenarnya ialah membaurkan orang-orang Yahudi dengan bangsa lain dengan mengatasnamakan kasih dan persaudaraan. Melalui jalan ini mereka mampu mengumpulkan berbagai maklumat yang dapat membantu mereka dalam membantu tujuan mereka yang bersifat ekonomis dan politis, juga membantu mereka dalam menyebarkan tradisi tertentu yang akan memastikan timbulnya kemerosotan (degenerate) sosial. Ini dapat kita lihat melalui persyaratan keanggotaan yang hanya diberikan kepada orang-orang penting dan menonjol di masyarakat.

Tempat Tersiar dan Kawasan Pengaruhnya
Pertama kali Rotary tumbuh di Amerika pada tahun 1905, kemudian pindah ke menyebar ke beberapa negara Eropa lainnya. Dari benua itu, club ini kemudian menyebar dan memiliki cabangnya di hampir seluruh dunia.

Ia mempunyai cabang di Israel dan negara-negara Arab: Mesir, Yordania, Tunisia, Aljazair, Libiya, Maroko, dan Libanon. Beirut adalah pusat perkumpulan tersebut di Timur Tengah.

Referensi :
- Lembaga Kajian dan Penelitian WAMY, Gerakan Keagamaan dan Pemikiran; Akar Idiologis dan Penyebarannya. 
- Dr. Nashir Al-Qifari & Dr. Nashir Al-‘Aql, Al-Mausu’ah fil Adyan wal Madzahib Al-Mu’ashirah. 

LINK ROTARY INDONESIA
http://www.rotaryd3400.org/ 
http://www.rotary.or.id/ 
http://www.flickr.com/photos/82354196@N00/ 
http://rotarybali.org/ 
www.rotaryubud.org 
www.rcjakartagambir.org 
www.rotary.org 
http://www.rotary-club-jakarta-menteng.org/ 
http://www.rotary-club-prapatan.org/rotary.htm


Minggu, 25 Januari 2009

Jumat, 23 Januari 2009

Nasibmu...oh Muslim Rohingy...a

Koran Republika,
» Berita UtamaKamis, 22 Januari 2009
pukul 07:18:00
Kisah Duka Muslim Rohingya

Merana dan menderita. Itulah potret kehidupan umat Muslim Rohingya yangtinggal di Myanmar. Etnis Rohingya merupakan keturunan Bengali, Panthay -Muslim Burma-Cina. Sejak abad ke-7 M, mereka telah tinggal di Arakan -sebuah wilayah dengan luas 14.200 mil persegi - terletak di Barat Myanmar.
Kini, mereka hidup dalam tekanan junta militer Myanmar yang bengis dankejam. Penindasan, penganiyaan hingga pembunuhan biasa dialami MuslimRohingya. Junta Militer Myanmar memperlakukan Muslim Rohingya tak lebihdari dari sekadar binatang. Meski mereka adalah penduduk Arakan, namunJunta tak mengakui kewarganegaraan mereka.
Tak cuma itu, mereka pun tak bisa melakukan perjalanan dari satu daerah kedaerah lain di negaranya secara leluasa. Tanpa izin dari Junta Militer,jangan harap seorang Muslim Rohingya bisa melakukan mobilitas secarahorizontal. Mereka pun tak bisa berbisnis atau membuka usaha.
Jangankan untuk usaha, hasil pertanian dan perikanan yang mereka perolehdikenakan pajak yang sangat tinggi. Tak jarang, hasil keringat merekadisita secara paksa sebagai hukuman lantaran tak mampu membayar pajak.Junta Militer pun membatasi para pelajar Rohingya agar tak bisa mendapatkanpendidikan tinggi. Mereka dilarang kuliah baik di dalam maupun di luarnegeri.
Banyak dari Muslim Rohingya yang tak berdaya dijadikan buruh paksa. Merekapun tak diperbolehkan menjalankan keyakinan mereka sebagai seorang Muslim.Ratusan masjid dan madrasah di wilayah itu telah dihancurkan penguasa yanglalim. Alquran yang mereka jadikan pegangan hidup telah dinjak-injak dandibakar para tentara bengis yang tak beradab.
Perlakuan tak manusia itu telah membuat Muslim Rohingya berontak.Satu-satunya, cara untuk menyelamatkan hidup dan keyakinannya sebagaiMuslim adalah melarikan diri dari tanah kelahirannya. Organisasi PBB yangmengurusi masalah pengungsi, UNHCR mengungkapkan, jumlah pengungsi yangRohingya yang tinggal di dua kamp UNHCR Bangladesh mencapai 28 ribu orang.
Di luar kedua kamp itu, terdapat tak kurang dari 200 ribu pengungsi MuslimRohingya yang tak terdata. Mereka memilih hidup sebagai manusia perahu.Umat Muslim yang terusir dari tanah kelahirannya itu memilih tinggal diperahu kecil yang terapung di pantai.Selain mengungsi ke Bangladesh, merekajuga menjadikan Thailand, Malaysia dan Indonesia sebagai tempat pelarian.Beberapa waktu lalu, Muslim Rohingya itu sempat diselamatkan dari amukangelombang laut di Sabang, Aceh. Mereka ditemukan dalam kondisi yang sangatmengenaskan - kelaparan dan kehausan.
Tak mudah bagi mereka untuk mendapatkan kehidupan yang layak di negaralain. Bahkan, saat terdampar di Thailand, pengungsi Muslim Rohingya jugadiperlakukan secara biadab oleh tentara negeri itu.Seorang pelancong asalAustralia yang menolak dipublikasikan identitasnya menyaksikan kekejamanangkatan Laut Thailand. Turis itu kepada CNN mengisahkan, sejumlahpengungsi Muslim Rohingya, dibantai aparat ketika akan berlabuh diKepulauan Similan -- sebuah pulau tempat wisata diving.
Organisasi berita Thailand juga melaporkan, sejumlah Muslim Rohingya itumeninggal dan yang masih hidup dipaksa untuk kembali ke laut, tanpa air danmakanan. Sumber lainnya menyebutkan, ratusan pengungsi Muslim Rohingyaditahan di pulau Sai Daeng, dekat pelabuhan Ranong.Juru Bicara UNHCR, RonRedmon mempertanyakan nasib pengungsi Muslim Rohingya yang singgah keThailand. ''Menurut informasi, sebuah kapal berisi 80 warga Rohingyaberlabuh di Pulau Koh Sai Daeng. Sebanyak 46 lainnya telah ditahan otoritasmiliter Thailand, sekarang di mana mereka?'' tegas Redmon.
UNHCR mendesak agar pemerintah Thailand menghormati HAM para pengungsiMuslim Rohingya. Organisasi PBB itu pun meminta agar negeri gajah Putih itumemberi akses bagi para pengungsi. ''Mereka membutuhkan perlindunganinternasional,'' papar Redmon.Meski, militer Thailand membantah telahmelakukan penyiksaan dan pembunuhan, petinggi Senat negeri itu berjanjiakan mengusut kasus pelanggaran HAM yang dilakukan tentaranya terhadappengungsi Muslim Rohingya. Senat akan meminta penjelasan danpertanggungjawaban dari para petinggi militer.Perdana Menteri AbhisitVejjajiva pun telah menjanjikan sebuah investigasi atas kasus yang sangattak manusiawi itu. Sungguh malang nasib Muslim Rohingya. Pedulikah kita?

Klaim Historis Israel Atas Palestina

Klaim Historis Israel Atas Palestina
www.eramuslim.com
Kamis, 22/01/2009 07:20 WIB
Assalamu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh,
Langsung saja Pak, benar apa tidak sih bahwa Tanah Palestina itu tanah yang dijanjikan tuhan bagi bangsa Israel? Padahal setahu saya, Tanah Palestina adalah tanah wakaf bagi umat Islam sampai akhir zaman. Bagaimana sih sebenarnya sejarah dari kedua bangsa tersebut di Palestina? Mohon jawabannya Pak.
Wassalamu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh
Ummu Salamah
Jawaban
Wa’alaykumussalam warahmatullahi wabarakatuh,
Ummu Salamah yang dirahmati Alah SWT, konflik dan peperangan yang terjadi di Tanah Palestina merupakan hal yang sudah terjadi selama berabad-abad. Bukan hanya antara bangsa Arab melawan Yahudi, namun juga antara kaum Yahudi melawan Yahudi lainnya, dan juga serbuan dari kerajaan Babylonia dan juga Romawi.
Dr. Yusuf Qaradhawy di dalam bukunya “Palestina, Masalah Kita Bersama” (Alkautsar, 1998), dengan tegas menyatakan jika klaim Yahudi atas hak historis Tanah Palestina merupakan satu klaim yang didasari bertumpuk-tumpuk kedustaan besar. “Sejarah mencatat, yang pertama kali membangun kota Al-Quds (Yerusalem) adalah suku bangsa Yabus, salah satu kabilah Arab kuno yang meninggalkan semenanjung Jazirah Arab bersama suku Kan’an. Hal tersebut terjadi sejak 30 abad sebelum masehi. Ketika itu Al-Quds bernama ‘Urussyaleem’ atau ‘Kota Syaliim’, Tuhan bangsa Yabus. Sebagaimana namanya yang pertama, dipakai juga kata ‘Yabus’ yang dinisbatkan kepada nama kabilah. Penyebutan nama itu terdapat di dalam Taurat,” demikian Dr. Yusuf Qaradhawy.
“Setelah itu bangsa Kan’an dan yang lainnya mulai mendiami Al-Quds dan Palestina secara umum selama berabad-abad, sampai kedatangan Ibrahim a.s. yang hijrah dari tanah airnya Iraq, sebagai orang asing. Ibrahim memasuki Palestina bersama isterinya, Sarah, pada usia 75 tahun sebagaimana yang disebutkan dalam pasal-pasal Perjanjian Lama. Ketika ia mencapai usia 100 tahun, lahirlah Ishaq (Kejadian: 12). Ibrahim a.s. wafat pada usianya yang ke-175 tahun dan tidak pernah memiliki Tanah Palestina walau hanya sejengkal. Sehingga saat isterinya, Sarah, meninggal, dia harus meminta kepada bangsa Palestina tempat untuk menguburkannya.” (Kejadian: 23)
“Ketika Ishaq berusia 60 tahun, lahirlah Ya’qub. Ishaq meninggal di usia 180 tahun dan tidak memiliki sejengkal pun Tanah Palestina. Setelah kematian ayahnya, Ya’qub pindah ke Mesir dan wafat di sana di usia yang ke 147 tahun. Ia berusia 130 tahun ketika memasuki Mesir dan anak cucunya ketika itu berjumlah 70 jiwa (Kejadian: 46). Ini berarti masa di mana Ibrahim, Ishaq puteranya dan Ya’qub cucunya hidup di Palestina adalah 230 tahun. Mereka di sana sebagai orang asing, pendatang, yang tidak memiliki sejengkal pun Tanah Palestina,” tegas Dr. Qaradhawy.

Taurat menyebutkan bahwa masa di mana Bani Israil hidup di Mesir hingga keluar oleh Musa a.s. adalah 430 tahun. Mereka juga orang asing yang tidak memiliki apa-apa. Disebutkan juga dalam Taurat bahwa masa di mana Musa a.s. dan Bani Israil hidup di padang Sinai adalah 40 tahun. Artinya janji Tuhan untuk mereka sudah lewat ketika itu selama 700 tahun dan mereka tidak memiliki apa-apa di Palestina. Maka kenapa Tuhan tidak memenuhi janjinya terhadap mereka?
Musa meninggal dan tidak pernah memiliki tanah sedikit pun di Palestina. Ia hanya memasuki wilayah Selatan Yordan dan meninggal di sana. Sepeninggalnya, yang memasuki Palestina adalah Joshua dan meninggal setelah membantai penduduk aslinya. Kemudian Tanah Palestina dibagi-bagikan kepada anak cucu Bani Israel dan mereka idak pernah memiliki raja maupun kerajaan kecuali para hakim yang memerintah selama 200 tahun. Setelah era hakim datanglah masa raja-raja: Saul, Daud, dan Sulaiman. Mereka memerinah selama 100 tahun bahkan kurang. Inilah periode berdirinya kerajaan dan masa kejayaan mereka. Setelah Sulaiman kerajaannya dibagi-bagi antara anak-anaknya: Yahudza di ‘Urussyaliim dan Israel di Syakeem (Nablus). Peperangan antara mereka berdua sangat dahsyat dan tiada henti, hingga datangnya tentara Babylonia di bawah pimpinan Nebukadnezar yang menghancurkan mereka berdua, menghancurkan Haikal Sulaiman dan ‘Urussyaliim, membakar Taurat, dan menawan tiap orang yang masih hidup.
Qaradhawy mengutip Syaikh Abdul Mu’iz Abdus Sattar yang memberikan komentar dalam bukunya ‘Telah Tiba Janji Kebenaran, wahai Yahudi’ dengan mengatakan, “Andai dijumlahkan seluruh tahun di mana Bani Israel hidup berperang dan menghancurkan di Palestina, tidak akan bisa menyamai masa yang dilalui Inggris di India, atau pun Belanda di Indonesia. Maka jika masa seperti itu memliki hak sejarah, sudah pasti Inggris dan Belanda akan menuntut hal serupa, seperti Israel!”
Seandainya kepemilikan tanah bisa disebabkan lamanya waktu tinggal di pengasingan, maka lebih tepat bagi mereka untuk menuntut kepemilkan atas Mesir yang mereka diami selama 430 tahun sebagai pengganti Palestina yang didiami Ibrahim dan anak-anaknya selama 200 tahun atau lebih sedikit dan mulanya hanya dua orang yang memasuki tanah Palestina dan ditinggalkan oleh 70 orang!
Inilah bukti kebohongan klaim kaum Yahudi atas Tanah Palestina. Bahkan sejarawan Barat bernama Joseph Reinach di dalam jurnal ilmiah Perancis “Journal des Debats” (1919) mengatakan jika sebenarnya tidak ada yang namanya etnis atau ras Yahudi.
“Bangsa Yahudi ketika masa awal di Filistine tidak mengacu pada etnis namun religiusitas. Etnis Yahudi tidak ada yang murni karena berasal dari suku bangsa yang berbeda pada awalnya, yakni dari orang-orang Romawi, Yunani, Semit (Aran dan Suriah), Mesir, serta Kanaan sendiri. …Karena sebenarnya memang tidak ada apa yang dinamakan suku bangsa Yahudi, atau pun juga Negara Yahudi tersebut, tetapi sesungguhnya yang ada itu hanyalah agama Yahudi, maka zionisme itu sebenarnya adalah buah pikiran yang tolol dan tidak berguna karena mengandung kesalahan rangkap tiga: historis, arkeologis, dan etnis,” tandas Reinach.
Setelah hancur oleh serbuan tentara Babylonia di bawah Raja Nebukadnezar, Palestina kembali diserbu oleh tentara Romawi yan dipimpin Kaisar Titus pada tahun 70 M. Inilah kali kedua Haikal Sulaiman dihancurkan. Dan penguasa Romawi ini melarang orang Yahudi menginjakkan kakinya di Palestina. Menyebarlah kaum Yahudi ke selruh bumi (Diaspora). Hal ini disebabkan orang-orang Romawi mengetahui jika watak dan karakter asli kaum Yahudi adalah selalu merusak, berkhianat, dan sebab itu sama sekali tidak bisa dipercaya.
Ketika Uskup Copernicus, Uskup kota Al-Quds, hendak menyerahkan kunci kota kepada Amirul Mukminin Khalif Umar bin Khattab saat futuh Yerusalem, Uskup tersebut meminta satu syarat kepada Umar agar tidak pernah mengizinkan kaum Yahudi memasuki Aelia. Aelia merupakan nama lain Yerusalem. Bangsa Arab memasuki Al-Quds dalam keadaan tidak ada bangsa Yahudi di dalamnya yang telah diusir bangsa Romawi berabad silam. Tinggallah bangsa Arab di Palestina selama lebih dari 1400 tahun. Ini jauh lebih lama ketimbang saat bangsa Yahudi berdiam di Palestina yang hanya selama 200 tahunan. Fakta sejarah ini menunjukkan bahwa klaim historis terhadap Tanah Palestina adalah suatu kepalsuan yang besar. Israel sama sekali tidak memiliki hak apa pun atas Tanah Palestina. Dan keberadaan negara Israel di atas Tanah Palestina merupakan ilegal. Sebab itu, eksistensi negara Israel yang berdiri di atas tanah milik kaum Muslimin tersebut harus dihapuskan dari muka bumi. Tanah Palestina merupakan milik bangsa Palestina. Tidak yang lain. Wallahu’alam bishawab.
Wassalamu’alaykum warahmatullahi wabarakatuh

Senin, 19 Januari 2009

Mengapa ISrael MEmbantai Anak PAlestina?

Salah satu KOndisi PAlestina adalah 3500-an anak hafal Al-Quran setiap tahun...Subhanallah!!! 
Pantas saja Yahudi di negara israel secara keji menbantai mereka...mereka takut jika semakin banyak yang mengerti Al Quran ...semakin banyak yang mengerti dan sadar akan kejahatan yahudi...akan semakin banyak muslim yang menguasai Ilmu pengetahuan..dan semakin banyak orang yang memahami tugas-tugas seorang muslim...salah satunya adalah Jihad Fi Sabilillah...yang saat ini banyak dikaburkan maknanya....

Ya Allah..lindungilah saudara-saudara kami sesama muslim dimanapun mereka berada...Lindungi mereka dari kaum yang Kafir ya Allah..Lindungi mereka semua ya Allah...di Palestina..di Irak...di Pattani..dan lainnya...bebaskan mereka dari penindasan Kaum Kafir .....


Ingin dunia damai? Hancurkan Israel...

Menarik juga membaca text berjalan di tv one pagi ini...salah satu yang menarik adalah UE bersama israel diundang untuk berunding masalah GAZA di Brussells. Sementara negara Arab dan negara muslim termasuk HAMAS berunding di DOha beberapa waktu yang lalu. Semakin terlihat sebenarnya konflik apa yang terjadi disana. Mengapa Israel dan UE membuat pertemuan sendiri sekaan GAZA adalah milik mereka (israel)..ada kepentingan apa? Apakah gencatan senjata yang terjadi saat ini memang serius atau ada taktik tertentu?

Menurut saya konflik di PALESTINA  tidak akan pernah berakhir sampai kapanpun selama Israel masih ada. MEngapa? Karena berdirinya Zionis salah satunya adalah mendirikan Negara Israel Raya yang menguasai seluruh Jazirah ARAB..berarti termasuk menguasai Mekah, Madinah, dan Masjidil Aqsa...Itulah mengapa Negara-negara muslim didunia..masyarakat muslim di dunia harus aware terhadap masalah timur tengah ini..jangan sampai tidak ambil pusing..:-)

Mengapa UE dan ISrael berunding Sendiri? Yach yang jelas dulu Israel berdiri atas restu Inggris dan secara tidak langsung negara eropa barat lainnya...Inggrislah yang mengangkut orang orang Yahudi ke Palestina secara sporadis...sehingga wajar mereka dan AS sibuk kalau Israel perang..:-(

Israel Gencatan senjata....GAZA sudah rusak...

Israel memutuskan gencatan senjata sepihak..alasannya apa sangat tidak jelas...ada beberapa kemungkinan dugaan :
1. Terkait dengan pelantikan barrack obama yang menurut saya sikapnya terhadap palestina tidak akan jauh dengan bush
2. Israel sudah merasa tidak mampu lagi menyerang / menaklukan HAMAS...

dengan cerdik HAMAS memberikan ultimattum 1 minggu pada israel untuk menarik pasukannya...

Inggris menawarkan pasukannya untuk di tempatkan di LAut Merah..hmm..mau apa dia..??
Bantuan dari Uni Eropa mulai masuk ke Gaza....tentu tidak masuk dengan sendirinya saya kira...biasanya terjadi pengelabuan dan penyusupan misionaris di sini...wahai saudaraku di Gaza berhati-hati lah....di Indonesia sudah sering terjadi modus seperti ini....

HAMAS menolak penempatan pasukan asing di GAZA...gOOD!!!!...kalaupun harus ada ..terima saja yang dari negara muslim yang selama ini mendukung...

Misionaris dan Zionis (www.swaramuslim.com)

Misionaris dan Zionis
Oleh : Redaksi 19 Jan 2009 - 3:00 am oleh Irena HandonoMenyeruaknya kabar tentang kondisi rakyat Palestina di Gaza yang menjadi bulan-bulanan kebrutalan ‘zionis’ Israel hingga headline hampir tiap media cetak, tak luput juga TV, Radio dan SMS, semenjak 28 desember lalu yang mengangkat tentang Gaza membuat penyebutan ‘zionis’ akhirnya menarik untuk dikaji.Tidak bisa dipungkiri bahwa setiap agama mempunyai misi penyebaran agama (religion spreading). Dalam Islam disebut dengan ’dakwah’, seruan kepada orang lain agar mengambil yang baik dalam koridor Islam, melakukan kema’rufan dan mencegah kemunkaran. Tugas dakwah tidak hanya dibebankan pada seorang da’i saja tapi seluruh muslim. Tujuan dakwah Islam adalah mewujudkan Islam sebagai rahmatan lil'alamin. MisionarisMisionaris adalah sebutan untuk siapa saja yang mengemban tanggungjawab untuk menyebarkan kristen. Misionaris masuk ke berbagai negara dengan tujuan untuk memperkenalkan dan memperluas penyebaran akidah Kristen. Dalam dunia Katholik mereka disebut sebagai Misionaris sedangkan di Protestan mereka disebut Zending. Tujuan dari keduanya tidaklah berbeda yakni memperbesar jumlah pengikut akidah yang mereka sebarkan.
Pedoman mereka adalah ayat Bibel, Matius 28:19, Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus,Sebenarnya mudah saja menggugat keabsahan dari dasar gerakan misionaris ini. Pada ayat lain dalam Bibel, Matius : 10:5-6, disebutkan,Kedua belas murid itu diutus oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: "Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat IsraelJadi kita lihat bagaimana inkonsistensi dalam ayat-ayat Bibel hasil pengubahan tangan-tangan manusia. Pada ayat kedua dinyatakan jelas bahwa gerakan misionaris hanya terbatas pada umat Israel.Kisah Para Rasul 16:6 Mereka melintasi tanah Frigia dan tanah Galatia, karena Roh Kudus mencegah mereka untuk memberitakan Injil di Asia.Dan pada Matius 15:24, Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel." Maka lebih jelas lagi bahwa ajaran Yesus adalah hanya untuk bani Israel saja. Jadi bukan untuk orang Indonesia.ZionismeZionisme adalah sebuah gerakan kaum Yahudi yang tersebar di seluruh dunia untuk kembali lagi ke Zion, bukit di mana kota Yerusalem berdiri. Gerakan ini baru muncul pada abad ke-19. Dengan tujuan ingin mendirikan sebuah negara Yahudi di tanah yang kala itu merupakan wilayah Khalifah Ustmaniah yang berpusat di Turki.Ide zionisme ini di ciptakan oleh Theodore Herzl, tahun 1896 dia mengeluarkan sebuah buku Der Judeenstaat/The Jewish State (Negara Yahudi) yang dijadikan pedoman bagi pendirian negara Yahudi.Zionisme menggunakan ayat-ayat dalam Taurat sebagai pedoman untuk pembenaran gerakannya, mereka berusaha meyakinan bahwa Palestina adalah tanah yang dijanjikan Tuhan kepada mereka.Kejadian 12:1-7 Berfirmanlah TUHAN kepada Abram: "Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu; Aku akan membuat engkau menjadi bangsa yang besar,... Ketika itu TUHAN menampakkan diri kepada Abram dan berfirman: "Aku akan memberikan negeri ini kepada keturunanmu." Maka didirikannya di situ mezbah bagi TUHAN yang telah menampakkan diri kepadanya.Kejadian 15:18Pada hari itulah TUHAN mengadakan perjanjian dengan Abram serta berfirman: "Kepada keturunanmulah Kuberikan negeri ini, mulai dari sungai Mesir sampai ke sungai yang besar itu, sungai EfratKalaulah konsisten dengan dalil yang mereka pakai, maka perjanjian antara Abraham (nabi Ibrahim as) dan Tuhan tersebut adalah kepada KETURUNAN nabi Ibrahim as, yakni nabi Ishak as dan nabi Ismail as. Dari nabi Ishak menjadi bani Israel yang nabi Musa as, nabi Isa as adalah termasuk didalamnya. Dan dari nabi Ismail as adalah Rasulullah Muhammad saw serta komunitas Arab saat ini.Jadi ketika warga Palestina yang berdarah arab diusir dari tanah Palestina dengan alasan mereka tidak berhak atas tanah yang ’dijanjikan Tuhan’. Maka pertanyaannya, Tuhan berjanji kepada siapa? Kepada keturunan nabi Ibrahim as. QS. Al-Baqarah : 124.Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat (perintah dan larangan), lalu Ibrahim menunaikannya. Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku akan menjadikanmu imam bagi seluruh manusia". Ibrahim berkata: "(Dan saya mohon juga) dari keturunanku". Allah berfirman: "Janji-Ku (ini) tidak mengenai orang yang zalim".Sedangkan kaum Yahudi yang ada sekarang ini, bukanlah dari keturunan nabi Ibrahim as. Mereka disebut Yahudi kontemporer, orang-orang yang menjadi Yahudi karena ideologis bukan karena faktor biologis (nasab).Pada abad pertengahan banyak sekali orang-orang Eropa masuk agama Yahudi. Bahkan pada abad ke-12 ada gerakan besar-besaran dari orang Yahudi-Balkan memasukkan orang-orang ke-agamanya, dan yang terbanyak adalah bangsa-bangsa Rusia di wilayah Kaukasia yang keturunannya di Eropa Tengah, Rusia, Polandia dan Amerika Serikat. Dari negara-negara tersebut kemudian memasuki Israel setelah Deklarasi Balfour 1917 yang kontroversial, menjanjikan orang Yahudi kembali ke tanah Palestina.Mereka inilah yang disebut Yahudi Askhenazi (Yahudi Eropa barat). Mereka umumnya adalah tokoh pebisnis, ilmuwan, politikus, bankir, orang – orang yang penting di negara mereka tinggal, dan mempunyai pengaruh besar dalam kebijakan negara. Banyak dari mereka ini yang ternyata adalah anggota Free Mason. Theodor Herzl pendiri zionisme adalah juga anggota Free Mason.Para Rabi Yahudi diseluruh dunia seperti yang disampaikan oleh Ketua Organisasi Yahudi Anti Zionis di AS, David Wice, menolak ide zionisme dan menyatakan bahwa kebijakan Zionist Israel bertentangan dengan ajaran asli Yahudi.Ideologi zionisme menggunakan ayat-ayat Taurat sebagai pembenaran aksi mereka.BILANGAN 31: 7, 9, 10, 15, 17 - Kemudian berperanglah mereka melawan Midian, seperti yang ... Kemudian Israel menawan perempuan-perempuan Midian dan anak-anak mereka; juga segala hewan, segala ternak dan segenap kekayaan mereka dijarah, ... dan segala kota kediaman serta segala tempat perkemahan mereka dibakar.... dan Musa berkata kepada mereka: "Kamu biarkankah semua perempuan hidup? ... Maka sekarang bunuhlah semua laki-laki di antara anak-anak mereka, dan juga semua perempuan yang pernah bersetubuh dengan laki-laki haruslah kamu bunuh.ULANGAN 7:2 - dan TUHAN, Allahmu, telah menyerahkan mereka kepadamu, sehingga engkau memukul mereka kalah, maka haruslah kamu menumpas mereka sama sekali. Janganlah engkau mengadakan perjanjian dengan mereka dan janganlah engkau mengasihani mereka.Maka mereka yang ’beriman’ maka akan percaya dan menjalankan kekejaman-kekejaman yang tersurat dalam ayat-ayat tersebut di atas dari Kitab yang dianggap suci baginya, sehingga kekejaman yang mereka lakukan melampaui Naziisme dan kekejaman apapun dalam abad ke-20 ini. Mereka acuh terhadap aneka kecaman negara-negara internasional bahkan keputusan yang dikeluarkan oleh Persatuan Bangsa-bangsa.
Anak Anak Israel sejak Taman Kanak anak sudah diajarkan untuk membenci & Membunuh bangsa Palestina
Sebagaimana tercantum dalam Deklarasi keturunan Yahudi – Spanyol, 1942, sebagai berikut :Pembasmian bangsa Palestina adalah sejarah suci. Palestina adalah tanah air kita. Semua itu sudah diajarkan para leluhur pada semua keturunan Yahudi.Sehingga jelaslah pembantaian orang-orang Palestina adalah dogma mereka.
Prosesi Ritual Murder ZionistBom Pemusnah Massal Phosfor Putih yg dipakai Israel membantai warga gazaSikap Kristen terhadap YahudiPerjanjian Lama dimana ayat-ayat teror tersebut itu ada adalah bagian dari kitab suci umat Kristen juga, mereka menyetujui dan menghormati. Disamping Yesus sendiri adalah orang Yahudi dan dibeberapa ayat Perjanjian Lama di sebutkan bahwa Yahudi adalah bangsa pilihan Tuhan. (Kejadian 12:1-7)Cara kerja MisionarisMisionaris masuk pada suatu wilayah pada saat : setelah suatu wilayah mengalami kerusakan fisik (bencana alam, kerusuhan atau perang) dan mengalami kerusakan non fisik (pendangkalan aqidah, moral remaja, masyarakat). Setelah suatu wilayah berhasil mereka kuasai maka selanjutnya kepentingan-kepentingan imperialis dan kapitalis akan mudah masuk tanpa kecurigaan dan perlawanan.Zionist adalah sebuah gerakan yang tidak bersandar pada ayat-ayat Taurat yang original, namun ayat-ayat yang sudah dirubah-rubah. Kaum Zionist bercita-cita untuk membentuk "Eretz Israel" atau Israel raya, yaitu tanah yang dijanjikan di dalam Talmud, meliputi wilayah Arab Saudi, Suriah, Yordania, Mesir, sampai ke Irak, yaitu wilayah yang sekarang membentang dari sungai Nil sampai sungai Eufrat. Ini merupakan suatu wilayah paling strategis di dunia sepanjang jalur Mesopotamia. Selain itu, wilayah ini mengandung sumber energi minyak bumi yang paling besar di dunia.Misionaris dan Zionist, keduanya adalah gerakan yang memanipulasi agama sedemikian rupa untuk dijadikan kuda tunggangan sebuah upaya keserakahan untuk menguasaan kekayaan alam. (mj/suara-islam)

Kamis, 15 Januari 2009

ANJING ISRAEL LAHAP MAYAT ANAK-ANAK GAZA (www.eramuslim.com)

Masihkah ada yang tidak menyalahkan Israel??


Anjing Israel Melahap Tubuh Anak-Anak Gaza

Rabu, 14/01/2009 11:46 WIBCetak |  Kirim |  RSS

Kekejian yang dilakukan tentara-tentara Zionis Israel terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza sudah di luar batas perikemanusiaan. Tentara-tentara Zionis itu bukan hanya membantai warga Gaza dengan bom-bom dan tank-tanknya, tapi juga menggunakan anjing-anjing buas untuk meneror warga Gaza.

Kayed Abu Aukal, seorang dokter emergency di Gaza tidak tahu lagi kata-kata apalagi yang bisa digunakan untuk menggambarkan kekejian tentara-tentara Zionis itu. "Oh, Tuhan! Saya tidak pernah melihat pemandangan yang mengerikan seperti ini," cuma itu kata-kata yang terlontar dari mulut Dokter Aukal melihat kondisi jenazah Shahd, seorang balita Palestina yang berusia 4 tahun.

Shahd sedang bermain di belakang rumahnya di kamp pengungsi Jabalita, utara Jalur Gaza ketika sebuah bom Israel jatuh di belakang rumah itu. Shahd yang masih balita itu pun gugur syahid. Orang tua Shahd mencoba menyelamatkan puterinya yang sudah bersimbah darah itu, tapi ketika mereka mencoba mengambil jasad Shahd, tentara-tentara Zionis menembaki mereka dari kejauhan.

Selama lima hari jasad Shahd tidak terurus dan tergelak di tanah, sampai akhirnya tentara-tentara Zionis melepaskan beberapa ekor anjing yang langsung mengoyak jasad Shahd yang sudah tak bernyawa. "Anjing-anjing itu menyisakan satu bagian tubuh dari bayi yang malang itu dalam kondisi utuh," kata Dokter Aukal sambil meneteskan airmata.

"Kami sudah melihat pemandangan yang sangat memilukan selama 18 hari ini. Kami mengambil tubuh anak-anak yang terbakar atau terpisah-pisah, tapi kami belum pernah melihat hal yang seperti ini," sambungnya.

Melihat jenazah adik perempuannya yang masih balita menjadi santapan anjing-anjing tentara Israel, saudara laki-laki Shahd bernama Matar dan sepupunya bernama Muhammad, nekad mendekati jenazah Shahd, tapi keduanya ditembaki tentara-tentara Zionis hingga gugur syahid.

Tetangga keluarga Shahd, Omran Zayda mengungkapkan, tentara-tentara Zionis Israel itu sengaja melakukan kekejaman itu. "Mereka (pasukan Zionis) mencegah keluarga Shahd yang ingin mengambil jenazahnya, dan mereka tahu anjing-anjing itu akan memakan jenazah Shahd," ujar Zayda.

"Tentara-tentara Israel itu bukan hanya membunuh anak-anak kami, mereka juga dengan sengaja melakukan cara-cara yang kejam dan tidak berperikemanusiaan. Kalian tiak akan pernah bisa membayangkan apa yang dilukan anjing-anjing itu terhadap tubuh Shahd," tukas Zayda sambil menahan cucuran air matanya.

Sejumlah warga Palestina mengungkapkan, banyak warga mereka yang mengalami hal yang sama dengan Shahd. Di Jabaliya, tentara-tentara Israel menembaki keluarga Abd Rabu yang sedang memakamkan anggota keluarga yang menjadi korban serangan Israel. Tembakan membuat orang-orang yang ingin memakamkan berlarian mencari perlindungan

Bukan cuma menembaki, tentara-tentara Zionis yang biadab itu kemudian melepaskan beberapa ekor anjing ke arah jenazah-jenazah yang belum sempat dimakamkan. "Apa yang terjadi kemudian sangat mengerikan dan tidak bisa dibayangkan," kata Saad Abd Rabu.

"Anak-anak lelaki kami meninggal di depan mata kami dan kami dihalang-halangi untuk menguburkan jenazahnya. Lalu tentara-tentara Israel itu melepaskan beberapa ekor anjing ke dekat jenazah itu, seakan-akan kekejaman yang sudah mereka lakukan pada kami belum cukup," tutur Abd Rabu tak kuasa menahan tangisnya.

Rabu, 14 Januari 2009

TABEL SEJARAH PALESTINA

Tabel Sejarah Palestina (dari dinasulaeman.wordpress.com)

5000-3000SM

Bermukimnya kaum Arab Kan’an di kawasan Palestina dan kawasan itu dinamai “Tanah Kan’an”

3000-2500SM

Bermukimnya kabilah2 Arab Amuri di Kan’an

1805 SM

Nabi Ibrahim hijrah dari Irak ke Kan’an

1606 SM

Migrasi keturunan Nabi Ibrahim dari Kan’an ke Mesir

Catatan: keturunan Nabi Ibrahim ada dua, Ismail dan Ishaq. Keturunan Nabi Ismail ber-ras Arab (dan berujung pada Nabi Muhammad), dan keturunan Nabi Ishaq ber-ras Yahudi

1300 SM

Hijrahnya bangsa Palestina dari kepulauan Kert dan Lautan Egee (di Mediterania, antara semenanjung Balkan dan Anatoli/Asia Kecil) ke kawasan Kan’an, dan mereka bercampur dgn orang2 Arab asli penghuni Kan’an, lalu akhirnya kawasan itu berubah nama menjadi Palestina.

985 SM

Berdirinya kerajaan Nabi Daud (ras: Yahudi)

933 SM

Berakhirnya kerajaan Nabi Sulaiman (ras: Yahudi) dan terpecah2nya kerajaan ini.

732 SM

Dinasti Assuria (Irak) berkuasa di Palestina

608 SM

Bangsa Mesir berkuasa di Palestina

605 SM

Berkuasanya Caldea (dari jazirah Arab) di kawasan Syam (termasuk Palestina)

586 SM

Kekuasaan Caldea runtuh dan 5000 Yahudi diasingkan ke Babilonia (Irak)

538 SM

Cyrus, Kaisar Persia, berkuasa di Syam (yang meliputi juga Palestina)

332 SM

Alexander Macedonia menyerang Palestina

63 SM

Masuknya orang Romawi ke Palestina

135 M

Pemberontakan kaum Yahudi ditumpas oleh pasukan Romawi

267 M

Pendudukan Palestina oleh Ratu Zanubia dari Kerajaan Tadmur (Palmyre, di kawasan Syam)

272 M

Kekuasaan Tadmur berakhir dan Romawi kembali berkuasa di Palestina

614 M

Palestina dikuasai oleh Khousru Parviz, raja Iran dari dinasti Sasania

628 M

Romawi kembali berkuasa di Palestina

634-636 M

Masa penaklukan wilayah Palestina oleh pasukan muslim

636-1099 M

Pemerintahan Islam berkuasa di Palestina silih berganti, mulai dari Umawiyah, Abbasiah, hingga Fathimiah.

1099M

Pasukan Salib menyerang Palestina

1188 M

Perang Hathin antara pasukan muslim di bawah pimpinan Salahuddin Al Ayyubi melawan pasukan Salib

1260 M

Perang antara Dinasti Mamaluk (Mesir, penerus kekuasaan Al Ayyubi) melawan pasukan Tatar (Mongol)

1291 M

“Pembersihan akhir” pasukan Salib dari wilayah Palestina oleh pasukan Mamaluk

1516 M

Dimulainya pemerintahan Ottoman di Palestina dan kawasan2 Arab di sekitar Palestina, berlangsung hingga 400 tahun kemudian

1914-1917 M

Perang Dunia I meletus dan berakhir dgn kekalahan imperium Ottoman, wilayah kekuasaan Ottoman pun dibagi2 oleh Inggris dan Perancis. Palestina menjadi ’jatah’ Inggris.

2 Nov 1917

Deklarasi Balfour dirilis. Isi: dukungan Inggris bagi pembentukan negara Israel di kawasan Palestina.

Januari 1918

Seluruh kawasan Palestina jatuh ke tangan pasukan Sekutu yg dipimpin Jenderal Allenby (asal Inggris, keturunan Yahudi). Di kota Al Quds, dia mengucapkan kalimat, ”Hari ini, perang salib telah berakhir.”

1 Januari 1920

Kantor pemerintahan Inggris di Palestina (British Mandate of Palestine) berdiri, Komisi Tinggi-nya adl Herbert Samuel (keturunan Yahudi)

30 Januari 1922

Kongres AS menyetujui dukungan trhdp pendirian Israel di Palestina (disebut sebagai Deklarasi Balfour-Amerika)

23-29 Agts 1929

Pemberontakan org2 Palestina, memprotes aksi kekerasan pemuda2 Yahudi. Dikenal sebagai ”Kebangkitan Dinding Ratapan”.

20 Nov 1935

Izzudin Qassam, pemimpin kelompok pejuang Jihad Islam, gugur syahid dlm perang melawan pasukan Inggris di kota Jenin

1935-1948

Berbagai pembunuhan massal dilakukan oleh kelompok2 teroris Yahudi, dgn tujuan mengusir orang2 Palestina dari tanah air mrk, untuk kemudian diduduki oleh para imigran Yahudi yg didatangkan dari berbagai penjuru dunia.

29 Nov 1947

PBB meloloskan resolusi 181 tentang pembagian wilayah eks British Mandate of Palestine. Tujuannya adalah untuk mengatasi konflik antara pemukim Yahudi dan Arab yang semakin tajam di wilayah tersebut. Resolusi tersebut membagi wilayah ini menjadi dua negara. Sebagian diperuntukkan bagi sebuah negara Yahudi, sebagain lagi bagi sebuah negara Arab. Sementara kota Yerusalem berstatus Corpus Separatum yang tak berada dalam kekuasaan negara Yahudi maupun Arab.

14 Mei 1948

Jam 4 sore, org2 Zionis mendeklarasikan berdirinya Israel dan beberapa menit kemudian, AS menyatakan pengakuannya thdp Israel.

15 Mei 1948

Era Mandat Inggris atas Palestina berakhir.

15 Mei 1948

Negara2 Arab menolak deklarasi Israel itu dan membentuk pasukan sekutu Arab (terdiri dari Suriah, Mesir, Jordan, Lebanon, Irak). Pecahlah Perang Pertama Arab-Israel.

Hasil perang: wilayah Israel bertambah luas, termasuk menduduki Yerusalem Barat. Mesir menguasai Jalur Gaza, Jordan menguasai Tepi Barat dan Yerusalem Timur. Ribuan warga Palestina jadi pengungsi.

11 Mei 1949

PBB menerima Israel sebagai anggota, dgn syarat Israel hrs menerima Resolusi 181 (isi: Israel hrs menerima pendirian negara Palestina) dan Res 194 (isi: Israel hrs mengizinkan para pengungsi Palestina kembali ke tanah air mereka). Resolusi ini tak pernah dipatuhi, namun Israel tetap menjadi anggota PBB hingga kini.

Januari 1967

Perang 6 Hari Arab-Israel meletus, Arab kalah, Israel menguasai seluruh Yerusalem , Tepi Barat, Jalur Gaza, Sinai, Golan. Namun Mesir kemudian bersedia damai dgn Israel (mengakui eksistensi Israel dgn imbalan pengembalian Sinai, Camp David 1978).

10 Nov 1975

PBB mengesahkan Resolusi 3379 yang intinya menyatakan Rezim Zionis sebagai rezim rasialis.

18 Sept 1978

Perundingan Camp David antara Mesir-Israel, dimediatori AS

26 Maret 1979

Penandatanganan akhir perjanjian damai antara Anwar Sadat dan Menachem Begin, di Gedung Putih, disaksikan Jimmy Carter.

31 Jan 1980

Parlemen Israel menetapkan Yerussalem sbg ibu kota Israel, pdhl PBB menetapkan bhw kota itu adl zona int’l

9 Des 1987

Intifadah I dimulai

30 Okt 1991

Dimulainya konferensi Madrid, antara Zionis dgn Palestina yg diwakili oleh PLO

13 Sept 1993

Kesepakatan Oslo ditandatangani Zionis-PLO. Isi: PLO diberi wilayah otonomi, yaitu 60% dari Jalur Gaza dan kota Ariha di Tepi Barat. Imbalannya, PLO mengakui eksistensi Israel. Ayatullah Khamenei, Rahbar Iran, terang2an menyebut ini sebagai ”tindakan bodoh” Yaser Arafat.

1 Juli 1994

Arafat memasuki Gaza dalam rangka mendirikan Otoritas Nasional Palestina (Palestinian National Authority; selanjutnya disebut PNA).

17 Januari 1997

Perjanjian Al Khalil ditandatangani Israel-PNA. Isi: 20% wilayah Al Khalil tetap dikuasai Israel, sisanya diserahkan kpd PNA.

23 Okt 1998

Perjanjian Maryland ditandatangani Israel-PNA. Isi: Israel menyerahkan sebagian wilyah di Tepi Barat kepada PNA, sebagai imbalan, PNA berjanji mengatasi masalah terorisme (teroris: istilah yg dipakai Barat utk para pejuang HAMAS)

12 Des 1998

Pertemuan Majelis Nasional Palestina digelar di Gaza. Pertemuan ini sudah di-setting AS dan Israel, sehingga keputusannya: menghapus salah satu isi deklarasi nasional Palestina yg menyebut ”menghapuskan Israel.”

22-24 Mei 2000

Tentara Zionis angkat kaki dari wilayah Lebanon selatan stlh bercokol di sana selama 22 tahun. Selama itu pula, tentara Hizbullah tak pernah henti berusaha mengusir Israel dan akhirnya, Israel pun menarik pasukannya dari Lebanon. Kemenangan ini menginspirasi rakyat Palestina.


28 Sept 2000

Intifadah Kedua dimulai (dipimpin oleh HAMAS, sementara PNA alias eks-PLO selalu berusaha menghentikan gerakan HAMAS. PNA telah menjadi alat bagi Israel utk memberangus perjuangan bangsa Palestina)

22 Maret 2004

Pemimpin HAMAS, Syeikh Ahmad Yasin, gugur syahid akibat teror Israel.

17 April 2004

Abdul Aziz Rantisi, pemimpin HAMAS (pengganti Syeikh Ahmad Yasin) gugur syahid akibat teror Israel.

9 Juli 2004

Mahkamah Int’l menetapkan bhw pembangunan Tembok Zionis adalah illegal, namun ketetapan ini tdk dihiraukan Israel. Pembangunan tmbok terus dilanjutkan shg membentuk sebuah penjara raksasa bagi banyak perkampungan Palestina.

26 Okt 2004

Gigihnya perjuangan Intifadah II membuat Israel kewalahan dan mengesahkan program penarikan mundur dari Jalur Gaza, sambil merancang konspirasi lain. Antara lain: penarikan mundur ini di-blow up media massa utk mengesankan bahwa Israel bersedia berdamai.

11 Nov 2004

Yaser Arafat tewas akibat diracuni oleh Zionis

Sept 2005

Dimulainya penarikan mundur tentara Israel dari Jalur Gaza. Inilah kemenangan para pejuang Palestina setelah 38 tahun. Namun, hingga kini, Israel terus melancarkan serangan dan teror ke Jalur Gaza.